Kau tau...
Aku masih saja merindukanmu, masih sja memintamu datang dan merindukan kehangatan suaramu.
Entah sejak kapan, aku begitu menikmati kehadiranmu.
bersyukur dan tidak melewatkan sedikitpun waktu untuk bersamamu.
Bukankah saat kau datang, tak ingin ku putus pertemuan, tak ingin ku ubah keadaan dan tak ingin rasanya berakhir dengan dingin. Tapi begitupun kau menghilang, aku menikmati bau tanah basah yang tertimpa hujan, menikmati aroma segar yang membawa ku pada kehangatan bumi.
Hei hujan... Dinda rindu.
Aku masih saja merindukanmu, masih sja memintamu datang dan merindukan kehangatan suaramu.
Entah sejak kapan, aku begitu menikmati kehadiranmu.
bersyukur dan tidak melewatkan sedikitpun waktu untuk bersamamu.
Bukankah saat kau datang, tak ingin ku putus pertemuan, tak ingin ku ubah keadaan dan tak ingin rasanya berakhir dengan dingin. Tapi begitupun kau menghilang, aku menikmati bau tanah basah yang tertimpa hujan, menikmati aroma segar yang membawa ku pada kehangatan bumi.
Hei hujan... Dinda rindu.
0 komentar: